Selasa, 25 September 2012

Ir. Soekarno, Di Bawah Bendera Revolusi : Nasionalisme, Islamisme, Marxisme.


ada usia yang sangat muda, baru saja lulus T.H.S (ITB Bandung, sekarang), Soekarno sudah banyak menulis hal hal yang berat untuk ukuran anak muda sekarang. Di antaranya adalah artikel yang ditulis di Suluh Indonesia Muda tahun 1926 : Nasionalisme, Islamisme, Marxisme. Sebenarnya Soekarno memulai tulisannya dengan mencoba menjawab kenapa kolonialisme menjadi 'wabah global' saat itu :
" Jang pertama tama menjebabkan kolonisasi jalah hampir selamanja kekurangan bekal-hidup dalam tanah-airnja sendiri "

Begitu komentar si Bung terhadap penjajahan bangsa bangsa Eropa atas dunia saat itu. Mungkin dalam bahasa sekarang, faktor ekonomi lah yang menyebabkan bule bule itu menyabot bangsa bangsa Asia dan Afrika. Kemudian Soekarno dengan yakin menawarkan Nasionalisme, Islamisme, dan Marxisme sebagai jawaban atas konsep kolonial. Kita berhenti sebentar. Pada saat itu Bung besar nyata nyata sudah menjadi ideolog handal. Dia bisa menangkap spirit zaman, dan menuangkannya dalam tulisan.

Kelihatannya tiga konsep awal tadi banyak mewarnai gaya kepemimpinannya sebelum akhirnya lengser setelah peristiwa Gestapo. Dengan nasionalisme Bung Karno mencoba membangkitkan kebanggaan akan sebuah bangsa yang besar dengan cita cita tinggi pula. Islamisme ditandai dengan kesadaran menggali Islam yang sebenarnya, yang di masa lampau mampu mendominasi lebih dari separuh bumi. Marxisme dipandang sebagai energi yang mampu melawan kapitalisme yang menjadi motor kolonialisme saat itu. Ramuan ala Soekarno akhirnya lama tak terdengar dan tenggelam dalam uforia pembangunan Orde Baru.
Apakah Nasionalisme, Islamisme, dan Marxisme masih relevan untuk menjawab persoalan Indonesia yang pelik sekarang ini, biarlah waktu yang menjawabnya.   

Kekayaan Nusantara yang Soekarno Perjuangkan untuk Bangsa Ini




Pada masa jayanya dahulu, kepulauan Nusantara terdiri dari ratusan Kerajaan. Wilayah Nusantara (kini Indonesia) merupakan kawasan yang paling diincar oleh semua kerajaan di dunia.

Dari dalam tanah Nusantara terdapat berbagai macam tambang minyak dan logam, dalam lautnya juga terdapat minyak bumi dan sumber alam lainnya, juga tanahnya yang subur sepanjang tahun siap ditanami kapan saja, bukit yang kaya pasir dan bebatuan mineral, hingga di setiap puncak gunungnya pun juga memiliki kekayaan dan keindahan tiada taranya.
Belum lagi dari kekayaan flora dan faunanya. Dari dalam lautnya terdapat ikan dan hasil laut yang sangat berlimpah-ruah, didaratnya terdapat ribuan jenis satwa yang sangat eksotik dan endemik.
Juga di hutannya yang terdiri dari ribuan jenis pohon yang hanya terdapat di wilayah Nusantara ini, terdiri dari hutan lebat tropis jutaan hektar, juga puluhan sungai besar mengalir di setiap pulaunya.
Wajar saja jika di wilayah kepulauan terbesar di dunia yang ada di daerah tropis ini juga terdapat ratusan kerajaan yang makmur. Kerajaan-kerajaan yang memiliki harta berupa emas, perak, perunggu, platina, berlian dan batu mulia serta juga mutiara. Seluruh kekayaan kerajaan Nusantara tersebut jika dikumpulkan beratnya mencapai ratusan ribu bahkan bisa jutaan ton emas dan harta lainnya..! Namun pertanyaannya, kemana semua harta kekayaan kerajaan-kerajaan Nusantara tersebut?
Setelah masuknya orang Eropa (termasuk Belanda), kekayaan tersebut seperti “disita” oleh kolonial dan hilang entah kemana. Untuk itulah, maka beberapa tim dan individu mulai “mengorek” dan “menelusuri” jejak kekayaan Kerajaan-Kerajaan Indonesia yang dulu ada di wilayah Nusantara ini.
Layaknya film “Indiana Jones“, mereka mengumpulkan bukti dari berbagai sumber yang terkait. Mulai dari dokumen dan cerita serta berita, baik yang diperoleh di dunia nyata ataupun di dunia maya. Berikut fakta-fakta yang sempat tercium dan terangkum oleh mereka mengenai “the National Treasures of Indonesian Kingdoms“.

1. Pada awal abad 17, aset harta para Raja & Kesultanan Nusantara (Cirebon, G.Pakuan, Banten, Deli, Riau, Kutai, Makasar, Bone, Goa, Luwut,Ternate, dLL,) dalam nilai ratusan trilyun Dollar Amerika (dalam bentuk emas, logam mulia, berlian, dan srbagainya) di simpan di Bank Zuchrigh, Jerman (karena pada saat itu Jerman adalah negara makmur & menguasai dunia. Serta bank tersebut adalah salah satu bank yang tertua di dunia)
2. Pada tahun 1620, Nusantara dijajah Belanda selama 3,5 abad. Bagi Kesultanan / Raja Nusantara yg melawan Belanda, data administrasi harta di Bumi Nusantara dihanguskan, hanya bagi Kerajaan Amangkurat I tetap memiliki data utuh, karena mereka penjilat Belanda dimasa itu.
Catatan:Salah satu bukti Amangkurat I sebagai penjilat Belanda : Pangeran Girilaya – Raja Cirebon II selaku menantu dari Raja Amangkurat I, atas tipuan pada u “undangan makan”, ternyata Raja Cirebon II beserta kedua putranya yang berumur 11 dan 9 tahun ditahan selama 10 tahun, hingga wafatnya Raja Cirebon II yang dimakamkan di Girilaya. Atas wafatnya Raja Cirebon II, Sultan Trunojoyo diutus untuk menjemput kedua putra mahkota tersebut untuk menggantikan tahta Kerajaan Cirebon.
Dengan melalui peperangan, akhirnya Trunojoya berhasil membawa Putra Mahkota dan kedua adiknya. Sedangkan Putra Mahkota yang pertama/kakaknya, diamankan oleh paman dari Ibunya ke Gunung Lawu. Hingga akhirnya berdiri Kerajaan Cirebon menjadi dua kesultanan, yaitu: Kesultanan Kanoman dan Kesultanan Kasepuhan.
3. Pada tahun 1939, Amerika menyuruh Bung Karno untuk menata aset para Raja Nusantara dan mengalihkan hak atas nama pribadi Soekarno.
Catatan:a. PENYERAHAN HIBAH REKAYASA dilakukan oleh Raja Solo dan Yogyakarta yang mengatasnamakan Raja-raja Nusantara. Selanjutnya aset kedua raja tersebut utuh atau tidak dihibahkan.b. HAK AHLI WARIS Raja Nusantara, sepeserpun nihil (tdk menerima hak waris).
4. Pada tahun 1944, berdirilah Bank Dunia atas dasar Colateral Aset Raja Nusantara! Bank Dunia mulai memberikan pinjaman kepada 40 Negara. Maka semenjak itu USA semakin kuat untuk mencetak mata uang dan menyusun strategi persenjataan yang berguna untuk menguasai dunia.

5. Pada tahun 1945, saat Perang Dunia-II Jepang menyerah dan membuat Indonesia memproklamirkan kemerdekaan.


Barang-barang Amanah Soekarno

Pada masa jayanya dahulu, kepulauan Nusantara terdiri dari ratusan Kerajaan. Wilayah Nusantara (kini Indonesia) merupakan kawasan yang paling diincar oleh semua kerajaan di dunia.
Dari dalam tanah Nusantara terdapat berbagai macam tambang minyak dan logam, dalam lautnya juga terdapat minyak bumi dan sumber alam lainnya, juga tanahnya yang subur sepanjang tahun siap ditanami kapan saja, bukit yang kaya pasir dan bebatuan mineral, hingga di setiap puncak gunungnya pun juga memiliki kekayaan dan keindahan tiada taranya.
Belum lagi dari kekayaan flora dan faunanya. Dari dalam lautnya terdapat ikan dan hasil laut yang sangat berlimpah-ruah, didaratnya terdapat ribuan jenis satwa yang sangat eksotik dan endemik.
Juga di hutannya yang terdiri dari ribuan jenis pohon yang hanya terdapat di wilayah Nusantara ini, terdiri dari hutan lebat tropis jutaan hektar, juga puluhan sungai besar mengalir di setiap pulaunya.
Wajar saja jika di wilayah kepulauan terbesar di dunia yang ada di daerah tropis ini juga terdapat ratusan kerajaan yang makmur. Kerajaan-kerajaan yang memiliki harta berupa emas, perak, perunggu, platina, berlian dan batu mulia serta juga mutiara. Seluruh kekayaan kerajaan Nusantara tersebut jika dikumpulkan beratnya mencapai ratusan ribu bahkan bisa jutaan ton emas dan harta lainnya..! Namun pertanyaannya, kemana semua harta kekayaan kerajaan-kerajaan Nusantara tersebut?
Setelah masuknya orang Eropa (termasuk Belanda), kekayaan tersebut seperti “disita” oleh kolonial dan hilang entah kemana. Untuk itulah, maka beberapa tim dan individu mulai “mengorek” dan “menelusuri” jejak kekayaan Kerajaan-Kerajaan Indonesia yang dulu ada di wilayah Nusantara ini.
Layaknya film “Indiana Jones“, mereka mengumpulkan bukti dari berbagai sumber yang terkait. Mulai dari dokumen dan cerita serta berita, baik yang diperoleh di dunia nyata ataupun di dunia maya. Berikut fakta-fakta yang sempat tercium dan terangkum oleh mereka mengenai “the National Treasures of Indonesian Kingdoms“.
1. Pada awal abad 17, aset harta para Raja & Kesultanan Nusantara (Cirebon, G.Pakuan, Banten, Deli, Riau, Kutai, Makasar, Bone, Goa, Luwut,Ternate, dLL,) dalam nilai ratusan trilyun Dollar Amerika (dalam bentuk emas, logam mulia, berlian, dan srbagainya) di simpan di Bank Zuchrigh, Jerman (karena pada saat itu Jerman adalah negara makmur & menguasai dunia. Serta bank tersebut adalah salah satu bank yang tertua di dunia)
2. Pada tahun 1620, Nusantara dijajah Belanda selama 3,5 abad. Bagi Kesultanan / Raja Nusantara yg melawan Belanda, data administrasi harta di Bumi Nusantara dihanguskan, hanya bagi Kerajaan Amangkurat I tetap memiliki data utuh, karena mereka penjilat Belanda dimasa itu.
Catatan:Salah satu bukti Amangkurat I sebagai penjilat Belanda : Pangeran Girilaya – Raja Cirebon II selaku menantu dari Raja Amangkurat I, atas tipuan pada u “undangan makan”, ternyata Raja Cirebon II beserta kedua putranya yang berumur 11 dan 9 tahun ditahan selama 10 tahun, hingga wafatnya Raja Cirebon II yang dimakamkan di Girilaya. Atas wafatnya Raja Cirebon II, Sultan Trunojoyo diutus untuk menjemput kedua putra mahkota tersebut untuk menggantikan tahta Kerajaan Cirebon.
Dengan melalui peperangan, akhirnya Trunojoya berhasil membawa Putra Mahkota dan kedua adiknya. Sedangkan Putra Mahkota yang pertama/kakaknya, diamankan oleh paman dari Ibunya ke Gunung Lawu. Hingga akhirnya berdiri Kerajaan Cirebon menjadi dua kesultanan, yaitu: Kesultanan Kanoman dan Kesultanan Kasepuhan.
3. Pada tahun 1939, Amerika menyuruh Bung Karno untuk menata aset para Raja Nusantara dan mengalihkan hak atas nama pribadi Soekarno.
Catatan:a. PENYERAHAN HIBAH REKAYASA dilakukan oleh Raja Solo dan Yogyakarta yang mengatasnamakan Raja-raja Nusantara. Selanjutnya aset kedua raja tersebut utuh atau tidak dihibahkan.b. HAK AHLI WARIS Raja Nusantara, sepeserpun nihil (tdk menerima hak waris).
4. Pada tahun 1944, berdirilah Bank Dunia atas dasar Colateral Aset Raja Nusantara! Bank Dunia mulai memberikan pinjaman kepada 40 Negara. Maka semenjak itu USA semakin kuat untuk mencetak mata uang dan menyusun strategi persenjataan yang berguna untuk menguasai dunia.
5. Pada tahun 1945, saat Perang Dunia-II Jepang menyerah dan membuat Indonesia memproklamirkan kemerdekaan.



Beberapa fakta:

a. Bung Karno dalam salah satu pidatonya pernah berkata “..kalau Jepang tidak memberikan kemerdekaan kepada kita, maka saya akan minta USA utk membom Jepang..”

b. Bung Karno diangkat jadi ketua PBB. Bukankah pada waktu itu orang asing banyak yang lebih pintar dari Bung Karno? Tak aneh lagi, karena berdirinya Bank Dunia berasal dari aset Raja Nusantara. Sampai saat ini, tidak ada jabatan Ketua PBB selain Bung Karno, yang ada hanyalah Sekjen.








Catatan:Tahun 1945, untuk membangun negara, kalau Bung Karno jujur dan benar (tidak ambisius), seharusnya mengumpulkan para Sultan dan Raja Nusantara untuk diberi tahu jika para buyutnya (Raja Nusantara) pada abad-17, menyimpan hartanya di Bank Juchrigh-Jerman. Kenapa Bung Karno bungkam?


6. Antara tahun 1950 – 1953, Bung Karno memberikan pelimpahan coleteral kepada kolega & keluarganya, yang berasal dari aset para Raja Nusantara yang dihibahkan atas nama pribadi Bung Karno. Yang kini sudah pada balik nama.

7. Tahun 1954, sebagian sisa Dana Koleteral tsb dibagikan dalam bentuk amanah kepada 73 orang Tokoh Negara & Ulama. Karena ada kepentingan “politik praktis”. Tahun 1955 pemilu pertama, Bung Karno diangkat Presiden “seumur hidup”

Catatan:

a. Penerima “pelimpahan colateral” mendapatkan Royalti, namun pemegang amanah tidak mendapatkan Royalti. Siapakah yang menikmati royalti atas dana coleteral dari Bank Dunia? Siapa lagi kalau bukan kolega & keluarganya.

b. Perlu pendirian “LEVARN” (Lembaga Executive Verifiksi Aset Raja Nusantra)

c. Maksud dan tujuan: Atas tersimpannya Aset Raja Nusantra, baik milik Raja/Kesultanan: Cirebon, Pakuan, Banten, Deli, Riau, Kutai, Makassar, Bone, Goa, Luwut, Ternate, dan lainnya, yang disimpan pada awal Abad-17 di Bank Zuchrigh, Jerman dengan nilai ratusan trliyun dollar Amerika yang telah dihibahkan ke pribadi Ir.Soekarno (Rekyasa JO. AS) untuk modal awal pembentukan Bank Dunia, kini sudah pada balik nama atas nama keluarga & koleganya (diluar amanah) ini harus diverifikasi / tata Juridis Formil untuk ketetapan hak bagi ahli waris dan negara.

d. Dalam pertemuan para Sultan se-Indonesia di Bali pada tahun 2000-an lalu. Selaku ahli waris mengharapkan keadilan hak atas harta yang digelapkan. Sehingga para pemegang amanah dan lainnya menyadari atas keganjilan hibah tersebut.

8. Mengapa Bung Karno keluar dari PBB & pidatonya antara tahun 1959 sampai dengan 1963, berapi-api anti imperialis, anti nekolim? Karena coleteralnya ternyata tidak bisa dicairkan dan digunakan untuk pembangunan Negara Kesatuan Republik Indonesia dengan REPELITA yg telah diprogram. Alias dipersulit oleh Amerika.

9. Amerika berkepentingan untuk membungkam Bung Karno, selain karena alasan dana coleteral tersebut, juga karena Bung Karno membentuk “Poros Segitiga” Peking-Jakarta-Pyongyang. Selanjutnya melalui konspirasi & tipu daya, AS bertindak sebagai dalang atas lengsernya Bung Karno.

10. Tiga orang Jenderal terlibat dalam gerakan bawah tanah buatan AS, datang dan menodongkan senjata kepada Bung Karno untuk menandatangani SUPERSEMAR.
Catatan:Kemudian isi Supersemar diubah (dipalsukan) dan diserahkan kepada Soeharto. Soeharto tidak mengetahui tentang pemalsuan Supersemar tersebut dan menjalankan Supersemar dengan baik. Soeharto baru mengetahui hal tersebut sekitar tahun 1980-an. Namun sudah terlambat dan sejarah sudah terlanjur dituliskan.

11. Tahun 1967, Soekarno lengser & Soeharto menjabat sebagai Presiden RI.

12. Sekitar tahun 1995, tujuh orang pemegang Surat Amanah dari Soekarno, menghadap Soeharto agar Pemerintah dapat menggunakan Dana Coletral tersebut untuk pembangunan Indonesia.

Catatan:Dana Coletral tersebut (yang ada di Bank Dunia) tidak dapat dicairkan, namun dapat digunakan untuk “jaminan cetak uang”. Soeharto mengajukan ijin utk pencetakan uang Rupiah atas jaminan Dana Coletral tersebut.

13. Dilakukan Sidang Moneter Internasional, dengan salah satu agenda untuk membahas rencana pencetakan uang Rupiah oleh pemerintah RI. Sepuluh negara menolak untuk memberikan ijin (termasuk AS & sekutunya), sisanya mengijinkan. Atas dasar voting, maka pemerintah RI diijinkan utk mencetak uang sebesar “Rp. 20.000 trilyun” dengan jaminan lima Coleteral (Salah satu Coleteral tsb adalah milik Kerajaan Cirebon sebesar 13.000 trilyun)

Catatan:AS tdk memberikan ijin, karena khawatir Soeharto akan membangkitkan DUNIA ISLAM. Karena thn 1987 Yayasan Amal Bakti Muslim Pancasila sudah mulai merintis dan menggalakkan bantuan untuk pembangunan masjid di seluruh Indonesia. Mbak Tutut sudah mulai memakai kerudung & dianggap sebagai simbol kebangkitan dunia Islam.

14. Pencetakan uang dilakukan di Jerman & Israel (pemenang tender adalah Australia). Disisi lain AS & sekutunya mulai melakukan konspirasi untuk merusak stabilitas Ekonomi Internasional.

15. Maret 1997, secara bertahap IDR (Indonesia Rupiah) sdh mulai masuk ke Indonesia (masih berstatus atas nama Amanah yang ditempatkan di luar gudang BI). Baru sekitar 9% IDR tsb yg diregristasi oleh BI, terjadilah “krisis moneter” karena George Soros melakukan transaksi “pembelian Rupiah” secara besar-besaran yang dibayar dengan US Dollar. IDR dicetak dalam cetakan uang plastik pecahan Rp.100.000,- tahun cetakan 1997.
Catatan:Pak Harto berencana dalam periode tahun 1998 – 2003, Try Sutrisno menjabat sebagai Wakil Presiden. Tahun 2000 Pak Harto membuat pondasi sebagai landasan kuat dalam pembangunan tinggal landas untuk take off menuju adil & makmur. Tahun 2002, Pak Harto berencana untuk mengundurkan diri dan dilanjutkan oleh wakilnya Try Sutrisno sebagai presiden.

16. Amerika semakin gencar melakukan konspirasi, sadar atau tidak sadar banyak unsur masyarakat yang sudah masuk dalam tipu daya dan skenario AS.

Catatan:

a. Banyak mahasiswa dan rakyat yang merasa idealis dan menuntut lengsernya Soeharto. Namun sesungguhnya mereka tidak sadar bahwa ini semua adalah skenario AS untuk menurunkan Soeharto.b. Beberapa “tokoh boneka politik” bentukan AS, yaitu empat orang yang dikenal dengan sebutan “SMAG”c. Terjadinya Kerusuhan Mei, yang dikoordinir oleh seorang tokoh pemuda atas cetakan SMAG.

17. Mei 1998, Soeharto lengser dan BJ Habibie menjabat sebagai presiden RI.

18. Semua mata uang Rupiah pada akhirnya sampai di Indonesia, Pak Harto memerintahkan 49 orang jenderal (7 orang Jenderal Bintang empat dan 42 orang Jenderal Bintang dua) untuk mengamankan gudang-gudang IDR yang masih berstatus atas nama Amanah.

19. BJ Habibie dipolitisir oleh AS untuk merealisasi Referendum di TimTim,dengan janji apabila terlaksana dengan ‘jujur dan adil’ maka Habibie akan didukung untuk menjabat sebagai Presiden RI untuk periode selanjutnya.

Catatan:Habibie ditipu mentah oleh AS dan sekutunya. Hasil jajak pendapat Timor Timur dimanipulasi (termasuk yang dihitung di Gedung Putih-AS, tidak dihitung di lapangan) dan berujung pada lepasnya Timor Timur dari NKRI. Itulah jatuhnya Habibie akibat dampak tertipu politik praktis. Karena Habibie sejatinya bukan orang “misi AS”, melainkan Habibie adalah “Jerman-isme”.

20. Rapuhnya Pemerintahan RI dan perekonomiannya akibat “Mafia Berkeley” dan sebagian besar tokoh-tokoh negara terlibat dalam dosa “Kerusuhan Mei”. Amerika memegang kartu tokoh-tokoh negara tersebut, lalu leluasa untuk mendikte pemerintah. Boleh dikata, semenjak itu pemerintahan hanya menjadi “boneka AS” dan tdk mampu untuk lepas dari cengkraman AS.

21. Jadi dari semuanya:a. Kebenaran ini dituliskan bukan utk menyudutkan PIHAK-PIHAK TERTENTU, namun utk MENEGAKKAN SEBUAH KEBENARAN.

b. Bangsa Indonesia sangat beruntung telah memiliki 2 orang PUTRA TERBAIKNYA yaitu SOEKARNO & SOEHARTO.

c. Rapatkan barisan, jangan mudah teradu domba oleh KONSPIRASI AS & sekutunya. Tumbuhkan jiwa patriotik kita, karena bisa jadi melalui konspirasi AS, perang Afganistan dan Irak juga dapat terjadi di Tanah Air yg kita cintai ini. Juga perang antar suku dan golongan di dalam negeri seperti di negara-negara Afrika, Korea Utara – Selatan, Vietnam Utara-Selatan, Bosnia, Mesir, Libya dan lain-lain.

d. Atas Cronologis harta Soekarno tersebut, pada prinsipnya kita para “pemegang amanah” dan penerima “pelimpahan Colateral”, perlu untuk menyadari bahwa pelaksanaan “Hibah Aset Raja Nusantara kepada pribadi Bung Karno adalah “CACAT HUKUM”

e. Jadi masalah Barang dan Harta Amanah Bung Karno bukan urusan kita, melainkan urusan “karuhun”? Itu semua hanya panggung sandiwara. (Sumber : indonesiaindonesia)



Tragedi Soekarno; Dari Kudeta Sampai Kematiannya


Tahun 1965 menjadi titik nadir yang menggoreskan sejarah kelam dalam kehidupan Soekarno sekaligus bangsa Indonesia. Di mana ketika itu, pertentangan dan perebutan kekuasaan yang tidak lagi mengenal kata ‘kemanusiaan dan keadilan’. Naluri politik bergerak penuh ambisi, mendulang kepentingannya sendiri, bertengger dalam tampuk kekuatan untuk bersama-sama mendepak dan mengganyang Soekarno.

Peralihan kekuasaan tahun 1965 hingga lima tahun kemudian, telah melahirkan peristiwa mengenaskan, yakni terbunuhnya setengah juta orang dalam suasana hiruk pikuk politik awal Orde Baru. Soekarno sempat menyerukan, bahwa sedang terjadi pembunuhan massal di Jawa Timur dan menginginkan pembantaian tersebut segera dihentikan. Namun ironis, seruannya tidak digubris, karena pihak keamanan telah disabotase oleh kendali kuasa yang terselubung.

Buku yang ditulis oleh Reni Nuryanti ini akan membawa kita menelisik kembali bagaimana kronologi lengsernya presiden pertama Indonesia hingga akhir hayatnya. Tragedi pergolakan di penghujung kehidupan Soekarno hingga saat ini masih mengalirkan berbagai kontroversi dan belum bermuara pada kejernihan sejarah. Buku ini mengupas berbagai fakta mengenai setting politik yang melahirkan rekayasa sosial sehingga mampu mengikis habis ketangguhan Sang Proklamator. 

Intrik politik mulai menggejala ketika komposisi kabinet dalam penerapan sistem demokrasi parlementer yang digagas Soekarno mengalami jatuh bangun. Bagi oknum-oknum yang telah lama menjadi musuh dalam selimut, kondisi semacam itu memberikan angin segar untuk segera memanfaatkan kedudukan serta mencari cela politik. Hal ini membuat Soekarno mulai berpikir untuk membuat semacam perisai politik bagi kelangsungan pemerintahannya.

Salah satu pihak yang memberikan dorongan kuat untuk merekonstruksi tata pemerintahan adalah Partai Komunis Indonesia (PKI), yang saat itu diketuai oleh Aidit. Dari sinilah terjalinnya kesamaan visi antara Aidit yang mengusung faham komunis dengan konsep yang telah mengendap dalam pemikiran Soekarno yakni NASAKOM (Nasionalisme, Agama, dan Komunis). 

Soekarno memang bukan seorang komunis, tetapi ide-ide kerakyatan yang terkandung dalam pemikiran komunis dipahami sebagai salah satu komponen yang mampu merubah kondisi bangsa Indonesia yang saat itu memang tidak stabil. Pada gilirannya, keberadaan PKI yang diback-up Soekarno tumbuh pesat dan menjadi partai terkuat.

Sementara itu, pihak militer juga tidak kalah strategi untuk bersaing pengaruh dalam kancah politik. Pemberlakuan sistem Dwi Fungsi ABRI membuat tangan besi militer mampu bergerak dalam sektor politik. Kenyataan PKI yang berkembang pesat menimbulkan kekhawatiran di kalangan militer, utamanya Angkatan Darat (AD). Karena bila pemilu digelar, PKI akan menang mutlak dan otomatis yang akan menjadi presiden juga dari orang PKI. Demi menghadang laju kekuasaan PKI, pihak AD dengan menggandeng Partai Nasional Indonesia (PNI) berhasil mengusulkan dan menjadikan Soekarno sebagai Presiden Seumur Hidup, melalui hal ini berarti pemilu ditiadakan.

Akan tetapi, implikasi dari model politik semacam itu ternyata memicu konflik yang melahirkan beragam tindakan anarkis. Dengan sama-sama menggunakan Soekarno sebagai ‘bamper’, kemelut antara AD dengan PKI semakin menegangkan sehingga rangkaian pemberontakan semakin meluas dan pada puncaknya, tragedi besar pun terjadi dalam Gerakan 30 September 1965 (G 30 S). Semua daya upaya yang dikerahkan Soekarno untuk menajamkan kekuatan demokrasi terpimpin akhirnya tergerus oleh beragam intrik politik dan kepentingan golongan. Akibatnya, Soekarno terjerembam dalam kubangan tuduhan dan hinaan. 

Sementara itu, kondisi masyarakat yang sangat tidak stabil dengan mudah dapat dimanfaatkan. Demonstrasi dan pembunuhan massal merebak sepanjang Desember 1965 hingga awal Maret 1966. Rakyat yang sudah terprovokasi makin membabi buta. Para pemuda dan Mahasiswa menuntut tanggung jawab pemerintah atas kerusuhan yang makin meluas. 

Maka dengan pertimbangan situasi negara yang semakin gawat, Soekarno akhirnya menandatangani sebuah surat yang dikirim oleh Soeharto melalui 3 utusannya yakni Andi M. Yusuf, Basuki Rachmat, dan Amir Machmoed. Surat yang kemudian dikenal sebagai Surat Perintah 11 Maret 1966 (Supersemar) itulah yang menjadi tombak legitimasi untuk menggulingkan Soekarno.

Dalam situasi konflik tak kunjung reda, MPRS menggelar Sidang Istimewa. Dalam sidang tersebut Supersemar makin diteguhkan, pidato pertanggungjawaban Soekarno yang tertuang dalam Nawaksara berikut pelengkapnya ditolak oleh MPRS. Praktis pada saat itu Soekarno kehilangan jabatannya sebagai orang nomor satu di Indonesia. Peralihan kekuasaan jatuh kepada pemegang Supersemar yaitu Soeharto.

Pasca itu, konsekuensi berat masih harus diterima Soekarno karena tuduhan atas keterlibatan peristiwa G 30 S. Meski tanpa bukti, rezim Orde Baru memindahkan Soekarno dari Jakarta ke Istana Bogor sebagai tahanan politik. Dalam pengawasan yang ketat, kondisi kesehatan Soekarno mulai menurun dan semakin rentan terhadap penyakit. Soekarno memutuskan untuk pindah ke Batu Tulis karena muncul surat keputusan dari pemerintah untuk segera mengosongkan Istana Bogor.

Selang beberapa bulan, Soekarno diberikan izin oleh pemerintah untuk tinggal di Wisma Yaso Jakarta. Keadaan Soekarno tetap tidak berbeda, bahkan interogasi makin sering dilakukan oleh Kopkamtib. Akibatnya, kondisi psikis dan fisik Soekarno kian memburuk. Pertengahan tahun 1970 Soekarno mengalami gangguan kesadaran, metabolisme tubuhnya rusak, sehingga diputuskan untuk dibawa ke RSPAD (Rumah Sakit Angkatan Darat Gatot Subroto). Hanya selang beberapa hari, keadaan penyakit yang teramat parah membuat Soekarno tidak dapat lagi bertahan, pada 21 Juni 1970 Soekarno menghembuskan nafas terakhir.

Sumber: http://id.shvoong.com/books/1866303-tragedi-soekarno-dari-kudeta-sampai/#ixzz27Y1YxJuy

KRONOLOGIS BARANG-BARANG AMANAH SOEKARNO:


1). Pd Awal Abad 17 ASET HARTA Raja2 & Kesultanan Nusantara (Cirebon, G.Pakuan, Banten, Deli, Riau, Kutai, Makasar, Bone, Goa, Luwut,Ternate, dLL,) Dalam Nilai Ratusan Trilyun USD (dalam bentuk emas,logam mulia,berlian,dsb) diSimpan di Bank Zuchrigh - Jerman (karena pada saat itu Jerman adalah negara makmur & menguasai DUNIA. Serta bank tersebut adalah salah satu bank yg tertua di dunia)

2). Pd Thn 1620 Nusantara di JAJAH Belanda selama 3,5'Abd. Bgi Kesultanan / Raja2 Nusantara yg Melawan Belanda, DATA Administrasi HARTA di Bumi Hanguskan, Hanya bagi Kerajaan Amangkurat I tetap memiliki DATA UTUH, Krn PnJiLat Blanda.
NOTTE:
Salah satu bukti Amangkurat I sbg penjilat Belanda : Pangeran Girilaya - Raja Cirebon II selaku menantu dari Raja Amangkurat I, atas tipuan Undangan Makan ternyata Raja Cirebon II beserta kedua putranya yg berumur 11 & 9 thn ditahan selama 10 thn, hingga wafatnya Raja Cirebon II yg dimakamkan di Girilaya. Atas wafatnya Raja Cirebon II, Sultan TRUNUJOYO diutus untuk menjemput kedua putra mahkota tsb untuk menggantikan tahta Kerajaan Cirebon. Dgn melalui peperangan, akhirnya Trunojoya berhasil membawa Putra Mahkota yg kedua/adiknya. Sedangkan Putra Mahkota yg pertama/kakaknya,diamankan oleh paman dr Ibunya ke Gn.Lawu. Hingga akhirnya berdiri Kerajaan Cirebon mnjadi dua kesultanan,yaitu; KANOMAN & KASEPUHAN.

3). Pd Th 1939, AS Setting "Bung Karno" untuk Menata ASET Raja2 Nusantara dan Pngalihan HAK atas nama Pribadi SOEKARNO.
NOTTE:
a].PENYERAHAN HIBAH REKAYASA dilakukan oleh Raja SoLo & Yogya yg Mengatasnamakan Raja2 Nusantara. Selanjutnya Aset Ke 2 RAJA Tsb UTUH/TDK DI HIBAHKAN.
b].HAK AHLIWARIS RajaNusantara, SPESERPUN NIHIL (tdk menerima hak waris).

4). Th.1944 Berdirilah BANK DUNIA atas DASAR COLETRAL ASET RajaNusantara!! Bank Dunia mulai memberikan pinjaman kepada 40 Negara. Maka semenjak itu AS semakin KUAT utk CETAK UANG & SUSUN STRATEGI PERSENJATAAN utk menguasai dunia.

5). Th.1945 'PD.-II. JEPANG MNYERAH, Mbri Kmerdekaan.
Beberapa fakta :
a]. Bung Karno dlam salah satu pidatonya pernah berkata "..kalau Jepang tidak memberikan kemerdekaan kepada kita,maka saya akan minta AS utk mem-bom Jepang.."
b]. Bung Karno diangkat Jdi KETUA PBB, Bukankah pada Waktu itu org Asing Banyak yg Lebih Pintar dr Bung Karno? "TDK ANEH LGI". Krn Brdirinya Bank Dunia berasal dr Aset RAJA NUSANTARA. Smp saat ini,tidak ada jabatan Ketua PBB selain Bung Karno,yang ada hanyalah SEKJEN.
NOTTE:
Th.45' utk Bngun NEGARA Klau Bung Karno JUJUR & BENAR (TDK AMBISIUS), Hrsnya Kumpulkn Sultan2 Nusntara Utk diberi tahu Klau Buyutnya (Raja Nusantara) pd Abd.17'SimpnHrta di Bank Juchrigh-Jerman. Knpa Bung Karno BUNGKAM.?


6). Antara thn 50-53,Bung Karno memberikan PELIMPAHAN COLETERAL kepada Kolega & Keluarganya,yg berasal dari ASET RAJA2 NUSANTARA yg dihibahkan atas nama pribadi Bung Karno. Skrg sdh pd Balik Nama.

7). Th.54, sebagian sisa Dana Koleteral tsb dibagi2kan dalam bentuk AMANAH kpd 73 org Tkoh Negara & Ulama, Krn Ada Kpentingan POLITIK PRAKTIS. Th.55 Pmilu Pertama, Bung Karno diangkat Presiden "SEUMUR HIDUP"
NOTTE:
a]. Penerima PELIMPAHAN COLETERAL mendapatkan Royalti, namun pemegang AMANAH tdk mendapatkan Royalti. Siapakah yg Nikmati Royalti atas Dana Coleteral dr Bank Dunia? Siapa Lagi Kalau Bukan Colega & KLrgnya.
b]. Perlu Pndirian "LEVARN" / Lembaga Executive Verifiksi AsetRaja Nusantra
c]. MKSD+TJUAN: AtsTrsimpannya Aset Raja Nusantra, baik Milik Rja/Ksultanan: Cerbon, G.Pakuan, Banten, Deli, Riau, Kutai, Mksar, Bone, Goa, Luwut,Trnate, dLL, yg disimpn pd Awal Abd.17diBank Zuchrigh - Jerman dg Nilai RatusnTrliyun USD yg telah diHibahkan ke Pribadi Ir.Soekarno (Rekyasa JO. AS), Utk MODAL AWAL Pmbentukan BANK DUNIA, kini sdh pd Balik nama bgi a/n Kelrga & Coleganya (di_Luar AMANAH). Hrs Di VERIFIKASI/ Tata Juridis FormiL Utk Ktetapn HAK bgi Ahli WARIS & NEGARA.
d]. Dlm Prtemuan Para Sultan SeIndonesia diBali pd thn lalu. Selaku Ahliwaris Mengharapkan KEADILAN HAK, atas HartaYg di Gelapkan. Smg Para AMANAH dLL, Mnyadari ats Kganjilan Hibah tsb.

8). Mngapa BK Keluar dr PBB & Pidatonya antara Th 1959 s/d 1963, Ber-API2 Anti IMPERIALIS, ANTI NEKOLIM..! Krn ColetraLnya TERNYATA TDK BS DICAIRKAN & DIGUNAKAN UTK PEMBANGUNAN NKRI sesuai dgn REPELITA yg telah diprogram. Alias dipersulit oleh AS

9). AS berkepentingan untuk membungkam Bung Karno,selain krn alas an Dana Coleteral tsb, juga krn Bung Karno membentuk POROS SEGITIGA Peking-Jakarta-Pyongyang. Selanjutnya melalui KONSPIRASI & tipu daya,AS bertindak sebagai DALANG atas lengsernya Bung Karno.

10). Tiga org Jendral (yg terlibat dlm gerakan BAWAH TANAH buatan AS) datang & menodongkan senjata kepada Bung Karno untuk Menandatangani SUPERSEMAR.
NOTTE:
Kemudian isi Supersemar di-UBAH (dipalsukan) & diserahkan kpd Soeharto. Soeharto tdk mengetahui ttg PEMALSUAN Supersemar tsb & menjalankan Supersemar dng baik. Soeharto baru mengetahui hal tsb skitar thn 80an. Namun sdh terlambat & SEJARAH sdh terlanjur dituliskan.

11). Soekarno lengser & Soeharto menjabat sebagai Presiden RI.

12). Skitar Th. 1995, 7 orang pemegang SURAT AMANAH dr Soekarno, menghadap Soeharto agar Pemerintah dapat menggunakan Dana Coletral tsb utk pembangunan RI.
NOTTE:
Dana Coletral tsb (yg ada di Bank Dunia) tdk dpt dicairkan,namun dapat digunakan untuk Jaminan Cetak Uang. Soeharto mengajukan ijin utk pencetakan IDR atas Jaminan Dana Coletral tsb.

13). Dilakukan Sidang Moneter Internasional,dng salah satu agenda utk membahas rencana pencetakan IDR oleh pemerintah RI. 10-negara menolak utk memberikan ijin (termasuk AS & sekutunya),sisanya mengijinkan. Atas dasar voting,maka pemerintah RI diijinkan utk mencetak uang sebesar "Rp. 20.000 trilyun" dng jaminan 5 Coletral (Salah satu Coletral tsb adalah milik Kerajaan Cirebon sebesar 13.000 trilyun)
NOTTE:
AS tdk memberikan ijin,krn khawatir Soeharto akan membangkitkan DUNIA ISLAM. Krn thn 1987 Yayasan AmalBaktiMuslimPancasila sdh mulai merintis & menggalakkan bantuan utk pembangunan masjid di sluruh Ind. Mbak Tutut sdh mulai memakai kerudung & dianggap sbg simbol kebangkitan dunia Islam.

14). Pencetakan uang dilakukan di Jerman & Israel (pemenang tender adalah Australia). Disisi lain AS & sekutunya mulai melakukan KONSPIRASI utk merusak stabilitas Ekonomi Internasional.

15). Maret 1997, secara bertahap IDR sdh mulai masuk ke Ind (masih berstatus atas nama Amanah yg ditempatkan di luar gudang BI). Baru sekitar 9% IDR tsb yg diregristasi oleh BI,terjadilah KRISIS MONETER krn George Soros melakukan transaksi PEMBELIAN RUPIAH secara besar2an yg dibayar dgn USD. IDR dicetak dalam cetakan uang plastik pecahan Rp.100.000,- thn cetakan 1997.
NOTTE:
Pak HArto berencana dlm periode 1998 - 2003, TrySutrisno menjabat sebagai Wakil Presiden. Thn 2000 Pak Harto membuat pondasi sbg landasan kuat dlm pembanguna tinggal landas utk take off menuju ADIL & MAKMUR. Thn 2002 Pak Harto berencana utk mengundurkan diri & dilanjutkan oleh wakilnya Try Sutrisno sbg presiden.

16). AS semakin gencar melakukan konspirasi,sadar ataupun tdk sadar byk unsur masyarakat yg sdh masuk dalam TIPU DAYA & skenario AS.
NOTTE:
a].Byk mahasiswa, rakyat yg merasa idealis & menuntut lengsernya Soeharto. Namun sesungguhnya mrk tidak sadar bhwa ini semua adalah skenario AS utk menurunkan Soeharto.
b].Bberapa Tokoh Boneka Politik Bentukan AS, yaitu 4 org yg dikenal dgn sebutan "SMAG"
c].Terjadinya KERUSUHAN MEI,yg dikoordinir oleh seorang tokoh pemuda atas cetakan SMAG.

17). Soeharto lengser & BJ Habibie menjabat sbg presiden RI.

18). Smua IDR pada akhirnya smp di Indonesia, Pak Harto memerintahkan 49org JENDERAL (7org Jenderal Bintang-4 & 42org Jenderal Bintang-2) utk mengamankan gudang2 IDR yg masih bersatus atas nama Amanah.

19). BJ Habibie dipolitisir oleh AS utk realisasi Referendum di TimTim, dng janji apabila terlaksana dng 'JUJUR & ADIL' maka Habibie akan didukung utk menjabat sbg Presiden RI utk selanjutnya.
NOTTE:
Habibie diTIPU MENTAH2 oleh AS & sekutunya. Hasil jajak pendapat diMANIPULASI (yg dihitung di Gd.Putih-AS,tdk dihitung di lapangan) & berujung pada lepasnya TimorTimur dr NKRI. Itulah jatuhnya Habibie dampak tertipu politik praktis. Karena Habibie sejatinya bukan org misi AS, melainkan Habibie adalah Jerman-isme.

20). Rapuhnya Pemerintahan RI & sebagian besar Tokoh2 Negara terlibat dlam dosa "KERUSUHAN MEI". AS PEGANG KARTU Tokoh2 Negara tsb, lalu leluasa utk MENDIKTE pemerintah. Boleh dikata,semenjak itu PEMERINTAHAN hanya menjadi boneka AS & tdk mampu utk lepas dr cengkraman AS.

21). ..PENTING..
a]. Kebenaran ini dituliskan bukan utk menyudutkan PIHAK2 TERTENTU, namun utk MENEGAKKAN SEBUAH KEBENARAN.
b]. Bangsa Indonesia sngat beruntung telah memiliki 2 org PUTRA TERBAIKNYA yaitu SOEKARNO & SOEHARTO.
c]. Rapatkan barisan,jgn mudah teradu domba oleh KONSPIRASI AS & sekutunya. Tumbuhkan jiwa PATRIOTIK kita,karena bisa jadi..melalui KONSPIRASI AS, perang AFGHANISTAN & IRAK dapat terjadi di TanahAir yg qta Cintai ini..
d]. Atas Cronologis Harta SOEKARNO tsb. Pd Prinsipnya KITA, para PEMEGANG AMANAH & penerimaPELIMPAHA COLETERAL, perlu utk Menyadari Bahwa Pelaksanaan HIBAH ASET RAJA NUSANTARA, Kpd Pribadi Bung Karno adalah "CACAD HUKUM"
e]. Brg_Amanh BK' Bkn urusan Qt,melainkan Urusan KARUHUN, dan itu semua hanya Panggung Sandiwara.

Ucapan Bela Sungkawa atas kematian Ir. Soekarno dari berbagai Pemimpin Dunia


 
Bung Karno tidak saja sebagai pemimpin bangsa Indonesia, bukan saja seorang pemimpin berkaliber nasional. Tetapi Bung Karno juga seorang pemimpin kaliber internasional. Bung karno adalah negarawan besar. Terbukti dengan beberapa ucapan tanda belasungkawa dari negara-negara sahabat, ketika saat meninggalnya.
  1.  Inche Yusof Ishkak, Presiden Singapura                                                                                  " Dengan peuh kesedihan saya telah menerima berita tentang wafatnya Ir. Sukarno. Atas nama pemerintahan dan rakyat Singapura dan juga atas nama pribadi saya sendiri, izinkanlah saya menyampaikan pada Paduka Mulia, dan melalui Paduka Yang Mulia juga pada pemerintah dan rakyat Indonesia dan juga pada keluarga almarhum rasa simpati dan turut berduka cita kami.”
  2.  V.V.Girl, Presiden India                                                                                                                  “ Dunia Afro-Asia akan mengingatkan untuk selama-selamanya sebagai seorang pejuang yang berani menentang imperialisme dan kolonialisme dan seorang anggota pendiri dari konperensi Bandung yang melahirkan prinsipprinsip non-alignment.Tidaklah dapat disangsikan bahwa seluruh rakyat indonesia menghormatinya sebagai seorang pahlawan nasional”.
  3. Tun Dr. Ismail, Menteri Dalam Negri Malaysia                                                                                  “Kami semua menyesali wafatnya seorang pemimpin besar, apapun kesalahan."
  4. Ny. Indira Gandhi, Perdana Mentri India                                                                                           “ Perjuanganya melawan kolonialisme dan imperialisme dan untuk kemerdekaan adalah bagian dari sejarah." 
  5. Josep Bross Tito, Presiden Yugoslavia                                                                                            “ Kepribadian Sukarno sebagai seorang pejuang besar melawan kolonialisme dan imperialisme akan tetap dikenang pada masa-masa yang akan datang.”
  6. Nikolai Podgorny, Presiden Rusia                                                                                                     “ Soekarno merupakan seorang negarawan yang terkemuka, yang namanya mendapat penghargaan tinggi di kalangan bangsa Sovyet."
  7.  Tuanku Abdul Rahman, P.M. Malaysia                                                                                            “ Namanya patut dicatat dalam sejarah Indonesia, untuk diketahui oleh generasi-generasi yang akan datang sebagai seseorang yang dengan gagah berani telah berjuang melawan kolonialisme dan manimbulkan gelombang semangat nasionalisme rakyat Malaysia. Tidak seorangpun dapat menyangkal bahwa almarhum telah memegang peranan penting dalam mencapai Indonesia merdeka."
  8. Jenderal Agha Muhammad Yahya Khan, Presiden Pakistan                                                         “ Saya sangat bersedih hati mendengar telah wafatnya Dr. Ahmad Soekarno. Sebagian dari peranan yang pernah dimainkanya baik dalam tingkat nasional maupun internasional, rakyat Pakistan tidak akan dapat melupakan terhadap pengertian dan sumbangan Dr. Soekarno dan persahabatan yang telah ada antara kedua negara kita. Semoga Allah menerimanya dalam keadaan damai. Amin.”
  9. Boumedienne, Presiden Aljazair                                                                                                        “ Dengan rasa sedih yang sedalam-dalamnya kami mendengar wafatnya Dr. Haji Ahmad Soekarno, yang berarti hilangnya seorang tokoh penting yang telah menandai sejarah NEGARANYA melalui perjuanganya bagi keadilan dan kebebasan dunia. Dalam suasana penuh duka cita ini, atas nama Dewan Revolusi Pemerintah dan Rakyat Aljazair serta atas nama saya pribadi, sudilah Paduka Yang Mulia menerima rasa duka cita kami yang sedalam-dalamnya dan menyampaikan kepada keluarga yang ditiggalkan almarhum, rasa simpati dan belasungkawa dari kami yang sedalam-dalamnya.”

       Dan berpisahlah kita dengan seorang manusia yang telah banyak memiliki bakat-bakat, yang dengan tekun bakat-bakatnya telah dikembangkan dan diabdikan pada negara kita. Bung Karno bukan saja merupakan Pemimpin Bangsa Indonesia, tapi juga pemimpin berkaliber Dunia. Pemimpin yang cinta damai yang gandrung pada perdamaian dan Kesatuan serta Persatuan.

Menjelang Wafatnya Soekarno "The Missing Files"


Beberapa waktu lalu mantan presiden kedua kita telah meninggal dunia dengan menyisakan berbagai macam kontroversi di sekitarnya.Berbagai macam cerita dan misteri belum terungkap semasa beliau menjabat sebagai presiden RI.

yang menarik yang saya cermati dari hal ini yaitu perlakuan yg berbeda disaat presiden pertama kita Soekarno sakit dengan Suharto yang saat ini telah meninggal dunia.tidak ada maksud apa-apa saya membuat tulisan ini.saya juga bukan sukarnois atau suhartois.saya memanggap keduanya orang yang telah berjasa bagi bangsa Indonesia dengan segala bumbu-bumbunya.saya menganggap mereka sebagai seorang mantan presiden RI,no more or less.

disni saya ingin berbagi cerita yang saya dapat disaat sakitnya presiden pertama kita,Ir Soekarno.

Senin, 24 September 2012

Makam Sang Proklamator Ir. Soekarno


Makam Sang Proklamator Ir. Soekarno


Komplek Makam Bung Karno berlokasi di Kelurahan Bendogerit, Kecamatan Sanawetan Kota Blitar, Jawa Timur. Dalam komplek makam sang proklamator ini terdapat tiga makam, yakni Makam Bung Karno di tengah yang di apit oleh makam kedua Orang Tua Beliau, di sebelah  kiri ada  Makam Ayahanda “R. Soekeni Sosrodihardjo” dan di sebelah kanan  ada Makam Ibunda “Ida Aju Njoman Rai”.
Makam Bung Karno Ir.Soekarno cemetary

Nuansa budaya jawa sangat begitu terasa sekali ketika kita memasuki makam ini. Kekentalan nuansa budaya ini langsung terasa ketika kita melewati gapura agung yang merupakan gerbang masuk menuju makam bung Karno. Dan nuansa budaya jawa ini tambah diperkuat dengan bentuk bangunan utama dari makam bung Karno yang berbentuk joglo, dimana bentuk tersebut adalah bentuk khas dari seni bangunan jawa.Di komplek makam bung Karno kita tidak hanya dapat berziarah semata. Sebab, dalam komplek makam ini juga terdapat terdapat perpustakaan proklamator bung Karno. Di perpustakaan ini kita akan bisa lebih banyak memperoleh segala sesuatu yang berhubungan dengan Ir. Soekarno. Dalam perpustaan proklamator bung Karno ini tersimpan banyak koleksi benda-benda peninggalan bung Karno, mulai dari Keris, Baju Kebesaran, Lukisan dan foto-foto Bung Karno dan lain sebagainya. bahkan bendera merah putih yang terbuat dari kain mukena dan dikibarkan di Rengasdengklok ketika kemerdekaan Indonesia dideklarasikan pertama kali, tersimpan rapi di perpustakaan ini.
Namun yang paling menarik perhatian dari sekian banyak koleksi benda-benda yang ada di perpustakaan ini adalah lukisan bung Karno.Sebuah lukisan yang terpampang tepat di di depan pintu masuk perpustakaan ini konon pada bagian dada lukisan ini jika anda melihat dari sudut tertentu dan fokus maka anda akan melihat bahwa jantung Bung Karno dalam lukisan tersebut masih berdetak. Tetapi ketika saya berkunjung tempat tersebut dan berkesempatan melihat lukisan tersebut dari dekat. Namun, biarpun dilihat dari sudut manapun saya tidak dapat melihat keunikan dari lukisan tersebut, yakni jantung bung Karno dalam lukisan tersebut masih berdetak.Terlepas dari itu semua, esensi yang bisa di ambil setelah mengunjungi komplek makam bung Karno adalah kita meneladani nilai-nilai nasionalisme yang melekat pada diri beliau. 

About Me

Image

                                        Read more: dchendras
Diberdayakan oleh Blogger.
   

Total Pageviews

 
Copyright© 2011 dc.hendras | Designer by : dchendras' |
Template Name | Uniqx Transparent : Version 2.1 | dchendras